Jenis Benang

Photobucket

Alangkah baiknya kita mengetahui ciri" benang yang sering dipergunakan untuk memproduksi kain, khususnya Kain kaos

Cotton


1. Cotton
Bahan utama : serat alami dari kapas
Ciri-ciri         : halus, lembut, habis terbakar (serbuk hancur menjadi debu)
Warna           : agak kekuningan
Jenis             : Combed, Adalah benang kapas dimana pada saat pemintalaannya/ spinning menggunakan mesin tambahan yang disebut dengan mesin  combing yang gunanya untuk membuang serat-serat pendek dan gumpalan pada benang, sehingga benang lebih halus dan rata.  
                 Carded, cotton carded tidak melewati proses combing sehingga masih ada serat pendek dan gumpalan pada benang  dan menyebabkain kain sedikit lebih kasar                      
No. benang  : 12's, 18's, 20's, 24's, 30's, 32's, 40's, dst ( S=spinning pada cones )
Sifat             : Menyerap keringat dan tidak panas

2. CVC ( Cotton Viscose )
Bahan utama : Cotton 60% Viscose 40%
Ciri-ciri         : tidak habis terbakar (serbuk cotton hancur dan tersisa seperti plastik terbakar)
Warna           : lebih muda dari cotton
Jenis             : Tidak ada perbedaan khusus hanya persentase yang digunakan seperti
                      (CVC 80/20, CVC 75/25, CVC 60/40)
No. benang  : 10's, 12's, 18's, 20's, 24's, 30's, 32's, 40's
Sifat             : Cukup menyerap keringat dan tidak panas

3. TC ( Teteron Cotton )
Bahan utama : Poly 65% Cotton 35%
Ciri-ciri         : tidak habis terbakar (serbuk cotton hancur dan tersisa seperti plastik terbakar)
Warna           : lebih muda sedikit dari CVC
Jenis             : Tidak ada perbedaan khusus hanya persentase yang digunakan seperti
                      (TC 55/45, TC 70/30)
No. benang  : 12's, 18's, 20's, 24's, 30's, 40's
Sifat             : Dibanding bahan Cotton, bahan TC kurang bisa menyerap keringat dan agak panas di badan.
                      kelebihan dibanding cotton TC memiliki shrinkage (susut) lebih bagus 


4. TR ( Teteron Rayon)
Bahan utama : Poly 65% Rayon 35%
Ciri-ciri         : tidak habis terbakar (serbuk rayon hancur dan tersisa seperti plastik terbakar)
Warna           : lebih muda sedikit dari CVC
No. benang  : 12's, 18's, 20's, 24's, 30's, 40's
Sifat             : Dibanding bahan Cotton, bahan TC kurang bisa menyerap keringat dan agak panas di badan.
                      kelebihan dibanding cotton TC memiliki shrinkage (susut) lebih bagus 


5. Rayon 
Bahan utama    : Terbuat dari serat alam olahan kulit kayu.
Warna              : Putih mengkilat transparan
Ciri-ciri         : halus, lembut, habis terbakar (serbuk hancur menjadi debu)
No. benang  : 12's, 18's, 20's, 24's, 30's, 32's, 40's, dst
Sifat             : Menyerap keringat dan tidak panas

6. Polyester
Polyester
Bahan utama     : Serat sintetis atau buatan dari hasil minyak bumi (bijih plastik)
                           yang kemudian dibuat bahan berupa serat fiber poly 
Ciri-ciri             : Menggumpal ketika dibakar 
Warna              : Putih mengkilat transparan
No. benang      : 75D/36F, 75D/72F, 100D/36F, 100D/72F,  
                          100D/92F, 150D/96F, 150D/144F, 150D/288F
                          (D=Dennier )
Sifat                 : Karena sifat bahan dasarnya plastik, maka
                           jenis bahan ini tidak bisa menyerap 
                           keringat dan panas dipakainya


7. Spun/ PE
Bahan utama     : Serat sintetis atau buatan dari hasil minyak bumi (bijih plastik)
                           yang kemudian dibuat bahan berupa serat fiber poly 
Ciri-ciri             : Menggumpal ketika dibakar 
Warna              : Putih mengkilat transparan
No. benang      : 12's, 18's, 20's, 24's, 30's, 40's
Sifat                 : Karena sifat bahan dasarnya, maka jenis bahan ini tidak bisa 
                          menyerap keringat dan panas dipakainya